Spesialis Pencuri Rumah Kosong Diringkus Tim Patroli PT Antam Pomalaa, Clurit dan Sejumlah Barang Bukti Diamankan

Spesialis Pencuri Rumah Kosong Diringkus Tim Patroli PT Antam Pomalaa, Clurit dan Sejumlah Barang Bukti Diamankan
Spread the love

KOLAKA, elangmasnews.com,- Jumat 11 Juli 2025 — Aksi kriminal dua pemuda spesialis pembobol rumah kosong akhirnya terhenti. Tim Patroli PT KCI PT Antam Tbk Pomalaa, yang dipimpin oleh Danru Budi, berhasil membekuk dua terduga pelaku pencurian yang kerap meresahkan warga kompleks perumahan PT Antam UBPN Kolaka. Penangkapan dilakukan pada pukul 03.00 WITA saat keduanya tengah berada di sekitar kawasan pemukiman.

Kedua pelaku diketahui berinisial SSP (21), warga belakang Kantor Camat Pomalaa, dan RAR (19), warga Jalan Merdeka, Kelurahan Dawi-Dawi. Berdasarkan hasil penyelidikan awal, keduanya merupakan komplotan spesialis pencurian rumah kosong, dengan modus mengincar rumah-rumah yang ditinggalkan penghuni.

Ironisnya, dalam penangkapan itu ditemukan senjata tajam jenis clurit yang diduga digunakan sebagai alat pendukung aksi kejahatan—baik untuk melawan bila ketahuan maupun sebagai alat intimidasi.

Tim patroli juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti hasil curian, antara lain:

4 buah ban lengkap dengan pelek mobil

4 unit kipas angin AC berikut indoor unit

1 unit impak pembuka ban

1 unit mesin las

1 unit bor gurinda

Namun, pihak keamanan mengungkapkan bahwa sebagian barang curian telah dijual oleh pelaku, sedangkan sisanya masih ditemukan tersimpan di rumah mereka.

Penangkapan ini memperkuat dugaan bahwa keduanya telah beraksi berkali-kali di sejumlah titik rumah kosong di lingkungan perumahan Antam. Kini, kedua pelaku telah diserahkan ke pihak Polsek Pomalaa untuk proses penyidikan dan pengembangan lebih lanjut.

Manajemen PT Antam UBPN Kolaka mengapresiasi langkah cepat dan tegas tim patroli, serta menghimbau seluruh penghuni kompleks untuk meningkatkan kewaspadaan dan segera melaporkan aktivitas mencurigakan.(Bara)


Spread the love

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *