Rumah Dinas Bupati Subang di Pantura Habiskan Anggaran 3,2 Milyar Lebih Jadi Sarang Hantu.

Rumah Dinas Bupati Subang di Pantura Habiskan Anggaran 3,2 Milyar Lebih Jadi Sarang Hantu.
Spread the love

Rumah Dinas Bupati Subang di Pantura Habiskan Anggaran 3,2 Milyar lebih, Jadi Sarang Hantu

Sukasari // Elangmasnews.com – Rumah Dinas Bupati Subang di Pantura yang dibangun diatas lahan seluas delapan hektare menggunakan APBD Tahun 2022 menelan angka hingga Rp.3, 286 Milyar, nampak terlihat kumuh tak terawat, dan layaknya seperti sarang Hantu.

Bangunan Rumah Dinas Bupati Subang yang berada di belakang gedung kantor Pemerintahan Kecamatan Sukasari, Dusun Bugel, Desa Sukasari, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Subang ini rencananya sesekali akan digunakan untuk rapat koordinasi oleh Pemda Subang.

Menurut Kepala BP4D Subang pada waktu itu, bahwa pembangunan ini merupakan salah satu bentuk keberpihakan Bupati Subang di wilayah utara.

Namun, bangunan yang dikelilingi pesawahan ini alih alih di fungsikan sesuai rencana, malah terbengkalai, dan kondisi nya pun sangat memprihatinkan.

Terpantau oleh Media Elangmasnews.com. Bagian atas bangun seperti plafon terlihat sudah bolong-bolong dan ambrol, cat tembok mulai pudar dan kotor berdebu seolah tidak terawat.

Konon Penjaga Keamanan dan Petugas Kebersihan Rumdin tersebut pernah dijanjikan mendapatkan gaji perbulan 3 juta Rupiah, namun anehnya sampai saat ini mereka tidak pernah menerima pembayaran tersebut.

Tentu hal ini menimbulkan kecurigaan bagi Warga dan penuh tanda tanya besar terkait pengelolaan Anggaran serta Perhatian dari Pemerintah Daerah Kabupaten Subang.

Ketua Umum DPP LSM ELANG MAS Sunarto Amrullah sangat menyayangkan dengan kondisi ini.

“Uang 3,286 Milyar itu bukan uang sedikit, kalau saja digunakan untuk membangun Jalan Kabupaten dipedalaman Pantura yang masih berkubang, tentu akan lebih bermanfaat dan manfaat nya juga dapat dirasakan langsung oleh masyarakat serta dapat mencegah terjadinya pemborosan Anggaran ” Ungkap Sunarto Amrullah.  (Tim/Red)


Spread the love

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *