OKU//,ELANGMASNEWS.COM//, Pada hari Selasa, 23 September 2025, pihak media bersama sejumlah lembaga menghadiri langsung rapat dengar pendapat (RDP) di ruang utama Kantor DPRD Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, Baturaja. Rapat ini digelar untuk menindaklanjuti aspirasi masyarakat terkait tarif PDAM yang dinilai terlalu memberatkan pelanggan.
Sebelumnya, masyarakat OKU melalui berbagai organisasi telah berulang kali menggelar aksi unjuk rasa. Aksi tersebut dilaksanakan di halaman Kantor Bupati OKU, Kantor PDAM OKU, hingga Kantor DPRD OKU. Namun, hingga kini tuntutan mereka agar tarif PDAM diturunkan belum menemukan titik temu.
Dalam RDP kali ini, perwakilan masyarakat dipersilakan masuk ke ruang rapat oleh anggota DPRD OKU. Mereka diberi kesempatan menyampaikan aspirasi secara langsung. Menurut orator, tarif PDAM saat ini sangat memberatkan, terlebih bagi masyarakat kecil yang mengandalkan air PDAM sebagai kebutuhan pokok sehari-hari.
Menanggapi hal tersebut, anggota DPRD OKU menyampaikan penjelasan dengan sikap terbuka dan sopan. Salah seorang anggota dewan menegaskan bahwa pihaknya hanya berwenang menampung dan menyampaikan aspirasi masyarakat. “Kami sebagai anggota dewan hanya bisa menyalurkan aspirasi ini kepada pemerintah daerah maupun pihak PDAM. Persoalan ini tidak bisa diputuskan secara serta-merta,” ujarnya.
Lebih lanjut, anggota dewan itu menyinggung kondisi keuangan PDAM OKU yang disebut sudah lama mengalami kerugian. Hal inilah yang membuat keputusan penurunan tarif tidak bisa diambil secara cepat. “Kami mohon kepada adik-adik semua untuk bersabar, karena hal ini butuh mekanisme dan pembahasan lebih lanjut,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPC LSM Harimau OKU juga hadir. Saat dimintai tanggapan oleh awak media, ia menilai ketidakhadiran Bupati OKU dalam rapat menjadi salah satu penyebab lambatnya penyelesaian masalah ini. “Mungkin bapak bupati sedang ada tugas di tempat lain, sehingga keputusan tidak bisa langsung diambil. Semua harus melalui prosedur,” katanya.
Meski belum ada keputusan final, jalannya RDP berlangsung tertib, aman, dan terkendali hingga selesai. Pihak media yang hadir juga mendokumentasikan seluruh proses melalui rekaman video sebagai bentuk kontrol sosial.
Harapan besar masyarakat OKU, seperti yang disampaikan Ketua LSM Harimau, adalah agar pemerintah segera mendengarkan suara rakyat. “Kami berharap tarif PDAM bisa kembali diturunkan seperti semula, demi meringankan beban masyarakat,” tegasnya.
Pewarta: *[ M.TOHIR ]*.
Sumber Berita: ketua lsm-
Harimau Oku. ( DPC.kab.Oku ).