Posyandu Terintegrasi 6 Standar Pelayanan Minimal Disosialisasikan di Desa Lubuk Rukam

Spread the love

Baturaja, ELANGMASNEWS.COM, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) menggelar sosialisasi program Posyandu Terintegrasi 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM). Program ini merupakan konsep baru yang menggabungkan pelayanan kesehatan dengan enam bidang utama, yaitu Pendidikan, Kesehatan, PekerjaanUmum, Perumahan Rakyat, Ketenteraman dan Ketertiban Umum, serta Sosial Konsep tersebut dirancang untuk meningkatkan kualitas layanan masyarakat secara menyeluruh, sehingga Posyandu tidak hanya berfungsi sebagai pusat layanan kesehatan, tetapi juga mendukung berbagai aspek pembangunan desa.

Kegiatan sosialisasi berlangsung di Kantor Desa Lubuk Rukam, Kecamatan Peninjauan, pada Senin (29/9/2025). Acara dibuka oleh Camat Peninjauan yang diwakili Rahmad Dasman. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung program ini.

“Saya ucapkan terima kasih kepada DPMD OKU dan pihak terkait yang sudah mensosialisasikan Posyandu Terintegrasi 6 Standar Pelayanan Minimal di Kecamatan Peninjauan,” ujarnya.

Kepala DPMD OKU yang diwakili Desri Ariyanto mengatakan, pemerintah masih dalam tahap persiapan untuk menjalankan program ini. Ia menegaskan bahwa pelaksanaan akan dibantu oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis terkait.

“Saya bersyukur program ini didukung penuh oleh dinas-dinas terkait. Ke depan, pelaksanaannya akan kita kawal, mulai dari desain hingga implementasi di lapangan,” kata Desri saat memberikan materi sosialisasi.

Lebih lanjut, Desri menjelaskan bahwa tahap awal sosialisasi telah berjalan. Kader Posyandu di desa-desa akan dipandu dalam penyusunan program sesuai standar yang berlaku. Desa Lubuk Rukam menjadi lokasi pertama pelaksanaan sosialisasi ini, dan selanjutnya akan diperluas ke Posyandu di wilayah lain.

Sementara itu, BPBD OKU yang diwakili Gunawansyah juga menyampaikan pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bencana. Menurutnya, hal itu dapat mengurangi risiko dan dampak bencana serta meningkatkan keselamatan warga. Sosialisasi diakhiri dengan sesi tanya jawab yang melibatkan peserta dari berbagai unsur, seperti Dinas PMD, Dinas Pendidikan, BPD, Kepala Puskesmas Lubuk Rukam, Kepala Desa, Ketua Tim PKK, serta kader Posyandu.