Kapolda Sumut Diminta Tangkap Semua Pelaku Pengeroyokan Pendeta di Sergai

Serdang Bedagai  (Sergai), ELANGMASNEWS.COM,  Warga Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) meminta Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Whisnu Hermawan, untuk menuntaskan kasus pengeroyokan terhadap Pendeta Padriadi (Andy) yang diduga dilakukan oleh kelompok Marnakok Sitanggang alias Nakko. Meski otak pengeroyokan telah ditangkap, sejumlah anak buahnya disebut masih bebas berkeliaran dan meresahkan masyarakat.

Warga Desa Sei Nagalawan, Kecamatan Perbaungan, mengaku terus mengalami intimidasi dan ancaman dari kelompok tersebut.
“Preman-preman itu selalu mengganggu kami mencari makan. Mereka tidak takut lagi dengan polisi,” ujar seorang warga, Senin (13/10/2025).

Menurut warga, anak buah Nakko kerap membawa senjata tajam dan bertindak sewenang-wenang. Meskipun laporan telah disampaikan ke Polres Sergai, para pelaku lain disebut belum juga diamankan.
“Kami minta Pak Kapolda dan Kapolres Sergai untuk menangkap mereka. Kami warga ketakutan dengan aksi mereka,” tambah warga.

Informasi di lapangan menyebutkan, para pelaku pengeroyokan bahkan mendatangi rumah korban dan memaksa perdamaian. Warga khawatir ada upaya penghapusan unsur pidana terhadap sebagian pelaku sehingga vonis terhadap Nakko menjadi ringan.

Situasi ini memunculkan kegelisahan di tengah masyarakat. Sejumlah pihak menilai penanganan kasus tersebut menjadi ujian bagi integritas aparat penegak hukum.
“Padahal tersangka dan saksi-saksi sudah ada dan menjelaskan duduk masalahnya,” ungkap warga lainnya.

Salah satu pelaku lain, Rony Purba, disebut sering berkumpul di sebuah gubuk di kawasan Pantai Klang sebelum melakukan aksi penganiayaan. Ia juga diduga menggunakan anjing jenis herder untuk menakut-nakuti korban. Polisi disebut telah menyita sekitar 10 bilah kelewang yang digunakan kelompok tersebut.

Tokoh agama Kabupaten Sergai, Ketua MUI H. Hasful Huznain, SH, juga angkat bicara. Ia mengapresiasi langkah Polres Sergai yang telah menangkap Nakko Sitanggang, namun meminta agar penegakan hukum dilanjutkan terhadap seluruh anggotanya.
“Kami mendukung kinerja Polres Sergai, tetapi kami berharap kasus ini dituntaskan sampai ke akar-akarnya. Tangkap semua anak buah Nakko Sitanggang dan bersihkan praktik narkoba di Sergai,” tegasnya.

Diketahui, Polres Sergai sebelumnya menangkap residivis narkoba Nakko Sitanggang dan menyita satu pucuk pistol jenis Makarov kaliber 32 buatan Rusia, lima butir peluru tajam, serta 9,5 butir pil ekstasi berwarna merah muda. Namun hingga kini, anak buah Nakko disebut belum semuanya ditangkap dan masih mengganggu masyarakat.

(Tim)/* EMN*.