Farkhan Jadid Cabuli Anak Dibawa Umur di OKU – Sempat Kabur, Akhirnya Dibekuk di Yogyakarta

Farkhan Jadid Cabuli Anak Dibawa Umur di OKU – Sempat Kabur, Akhirnya Dibekuk di Yogyakarta
Spread the love

OKU – SUMATERA SELATAN,- elangmasnews.com,- Kasus kejahatan seksual terhadap anak kembali menyayat nurani publik. Seorang tokoh pendidikan yang juga pimpinan Pondok Pesantren ternama di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumsel, ditangkap usai melakukan aksi bejat terhadap santriwatinya yang masih berusia 13 tahun.

Pelaku diketahui bernama Farkhan Jadid bin Abdul Aziz (40), guru sekaligus pimpinan Pondok Alam Al-Iskandary Modern yang beralamat di Jl. Gotong Royong, Lrg. Iskandar, Desa Tanjung Kemala, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OKU.

Press Release dipimpin langsung oleh Kapolres OKU AKBP Endro Aribowo, S.I.K., M.A.P., didampingi jajaran PJU Polres OKU seperti Kasat Reskrim IPTU Redho Agus Suhendra, S.Tr.K., S.I.K., Kasi Humas AKP Ibnu Holdon, PS Kanit Pidum Aipda A. Rasyid, S.H., Kanit PPA, serta Kasat Intelkam M. Soleh, S.E. Turut hadir pula Ketua dan pengurus MUI Kabupaten OKU, menyoroti serius kasus ini yang mencoreng institusi pendidikan Islam.

Kejadian nahas ini terjadi pada Jumat, 11 April 2025, sekitar pukul 02.00 WIB. Korban berinisial PMSR (13) yang masih duduk sebagai santriwati di ponpes tersebut sedang menjalankan tugas piket malam di teras asrama putri.

Saat itulah pelaku memanggil korban dan menantangnya untuk uji nyali, dengan menyuruhnya masuk ke salah satu kamar di bagian belakang pondok. Korban yang polos dan tidak curiga, menuruti perintah tersebut.

Namun ketika korban berada di dalam kamar, tersangka ikut masuk, mengunci pintu dari dalam, dan melakukan aksi bejat berupa persetubuhan paksa terhadap korban.

Korban yang masih di bawah umur mengalami trauma berat. Sang kakak kandung, Putri, melaporkan kasus ini ke Polres OKU dengan LP/B/71/VI/2025/SPKT/POLRES OKU/POLDA SUMSEL, tertanggal 7 Mei 2025.

Setelah laporan masuk, kasus ini menyebar cepat ke tengah masyarakat dan memicu kemarahan warga. Aktivitas Pondok Alam Al-Iskandary Modern langsung ditutup paksa oleh masyarakat sekitar. Dalam situasi gaduh, pelaku melarikan diri dengan menumpang truk kayu menuju OKU Timur, lalu menyeberang ke Pulau Jawa.

Upaya pelarian pelaku akhirnya terendus oleh Tim Opsnal Po.(Novianto)


Spread the love

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *