Dewan Penasehat Spiritual DPP LSM ELANG MAS Jacob Ereste : Perumdam Tirta Kerta Raharja, Kabupaten Tangerang Tidak Profesional Menaikan Tarif dan Mengabaikan Pelayanan Kepada Masyarakat.

Dewan Penasehat Spiritual DPP LSM ELANG MAS Jacob Ereste : Perumdam Tirta Kerta Raharja, Kabupaten Tangerang Tidak Profesional Menaikan Tarif dan Mengabaikan Pelayanan Kepada Masyarakat.
Spread the love

Dewan Penasehat Spiritual DPP LSM ELANG MAS Jacob Ereste : Perumdam Tirta Kerta Raharja, Kabupaten Tangerang Tidak Profesional Menaikan Tarif dan Mengabaikan Pelayanan Kepada Masyarakat.

Tangerang,-Elangmasnews.com -Perumdam Tirta Kerta Raharja Kabupaten Tangerang menaikkan tarif abodemen pelanggan air secara sepihak, tanpa pemberitahuan dengan tarif bersifat dari Rp 27.000 per bulan menjadi Rp 54.000 per bulan.

Hingga nilai kebaikan yang cukup memberatkan warga masyarakat Tangerang ini menjadi gunjingan dan protes yang tidak mendapat tanggapan dari perusahaan air minum yang kualitas dan pelayanannya pun sering mengecewakan.

Kualitas air yang acap keruh itu terjadi ketika suplai air usai terhenti untuk diterima oleh pelanggan. Konon setelah dikonfirmasi, terhentinya suplai air ke rumah penduduk ini disebabkan persediaan air untuk pelanggan sedang diisi oleh pihak perusahaan air swasta yang dibeli oleh pihak Perumdam Tirta Kerta Raharja yang tidak cukup untuk memasok suplai air kepada pelanggan.

Biasanya, ketika air mulai mengucur kembali kepada pelanggan, pada 5 menit pertama aliran air dari Perumdam Tirta Kerta Raharja Pemerintah Kabupaten Tangerang ini menggelontorkan air berkualitas kotor atau keruh yang sangat tidak layak untuk digunakan untuk mencuci dan mandi apalagi untuk dikonsumsi.

Suplai air untuk pelanggan rumah tangga dari Perumdam Tirta Kerta Raharja Kabupaten Tengah ini sudah acap kali dikeluhkan para pelanggan, namun dari pihak perusahaan tidak memberi perhatian yang cukup, apalagi hendak memperbaiki kualitas pelayanan terhadap pelanggan.

Oleh karena itu, pihak pemerintah Kabupaten Tangerang perlu melakukan tindakan untuk mengatasi masalah pelayanan air untuk kebutuhan rumah tangga di Kabupaten Tangerang, sebelum terjadi hal-hal yang tidak terjadi serta menimbulkan kerugian yang banyak harus ditanggung pemerintah Kabupaten Tangerang serta warga masyarakat yang dirugikan.

Karena itu, kebaikan tarif abudemen yang harus dibayar setiap bulan oleh para pelanggang dengan tarif berlipat hingga 100 persin nilai kebaikannya itu, jelas mencerminkan pemerintah kabupaten Tangerang tidak berpihak kepada rakyat, karena justru mementingkan keinginan sendiri tanpa pertimbangan kondisi ekonomi yang sedang sulit seperti sekarang.

Jadi alih- alih hendak membantu dan mensubsidi kesulitan warga masyarakat yang tengah dirundung kesulitan ekonomi secara nasional, justru semakin memberi beban berat kepada warga masyarakat.

Dari sejumlah aktivis dan Lembaga Swadaya Masyarakat yang ada di Kabupaten serta Kota Tangerang dan warga masyarakat diminta sementara untuk bersabar.

Sambil menunggu berbagai protes serta masukan yang telah disampaikan dalam satu pekan ini untuk menunggu responsif dari pihak perusahaan air minum Kabupaten Tangerang dalam bersikap lebih bijak, tidak bertindak dan bersikap seenak sendiri.

Sebab warga masyarakat sebagai pelanggang air untuk kebutuhan rumah tangga di Kabupaten Tangerang sangat berharap pelayanan yang prima dan meninjau kembali kenaikan tarif abudemen setiap bulan yang naik sampai 100 persen itu, karena sangat dirasa menjadi beban yang berat bagi masyarakat. (*)


Spread the love

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *