“Tambang Rambang Berduka, Warga Dusun Tiga Galang Dana untuk Korban Kebakaran”

Elangmasnews.com,Ogan Ilir (Oi ),Pada hari Rabu, 20 Agustus 2025, sekitar pukul 08.30 WIB, sebuah rumah milik keluarga Muslihin di Dusun Tiga, Desa Tambangan Rambang, Kecamatan Rambang Kuang, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, hangus dilalap api. Saat kejadian, rumah dalam keadaan kosong karena ditinggalkan pemiliknya pergi ke kebun.

Peristiwa kebakaran ini menimbulkan duka mendalam bagi keluarga korban. Berdasarkan keterangan langsung, keluarga Muslihin mengaku sangat terpukul dan merasa kehilangan, sebab tidak ada satu pun barang, termasuk pakaian, yang berhasil diselamatkan dari amukan api.

Hingga kini, penyebab pasti kebakaran masih dalam proses penyelidikan. Aparat desa bersama warga setempat turut membantu melakukan penanganan darurat pasca kebakaran serta berkoordinasi dengan pihak berwenang.

Melihat kondisi yang sangat memprihatinkan, para pemuda-pemudi Dusun Tiga Desa Tambangan Rambang segera bergerak cepat dengan menggalang dana. Aksi solidaritas ini dipimpin langsung oleh Pelaksana Harian (PLH) Kepala Dusun Tiga, Bapak Baidowi.

Penggalangan dana dilakukan secara sukarela dengan tujuan meringankan beban keluarga korban. Warga menyambut baik kegiatan ini sebagai wujud kepedulian dan gotong royong yang telah menjadi budaya masyarakat desa.

Bapak Baidowi selaku PLH Kadus Tiga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh warga yang telah memberikan bantuan, baik berupa tenaga maupun materi, demi membantu keluarga korban kebakaran. Menurutnya, inisiatif ini merupakan inspirasi yang patut diteladani.

Lebih lanjut, Baidowi juga berharap agar pemerintah daerah maupun pihak-pihak terkait dapat turut serta membantu meringankan penderitaan keluarga Muslihin. Mengingat kondisi rumah dan seluruh harta benda korban musnah terbakar, uluran tangan dari berbagai pihak sangat diharapkan.

Melalui kejadian ini, masyarakat Dusun Tiga Desa Tambangan Rambang menunjukkan bahwa kebersamaan dan kepedulian sosial tetap hidup di tengah-tengah warga. Aksi cepat tanggap yang dilakukan menjadi bukti nyata bahwa gotong royong adalah kekuatan utama dalam menghadapi musibah.

Penulis:( ASNAWI MUROD ).