Subang,Blanakan,elangmasnews.com – Penyaluran bansos,penerima bantuan pangan (PBP) yang di laksanakan di kantor pos cabang Blanakan yang di laksanakan Rabu 12 April 2023, kian menimbulkan banyak polemik,yang terjadi.
Dengan banyaknya warga yang datang dari dua Desa, yaitu Desa Tanjung Tiga dan Desa Muara,dengan kondisi lahan kantor pos cabang Blanakan yang sempit,hingga membuat warga berjubel berdesak desakan dan tidak kondisip saling berebut.
Dengan kondisi cuaca yang panas, banyak warga yang mengantri Bansos Bantuan pangan pada jatuh Pingsan.
Kepala Desa Tanjung tiga Syukur yang datang langsung ke Kantor Pos Cabang Blanakan,ketika melihat masyarakatnya yang Berdesak Desakan mengantri bantuan pangan beras,pada akhirnya syukur tak tega dengan menyaksikan langsung pemandangan yang sangat menghawatirkan.dan pada akhirnya kepala Desa tanjung tiga Syukur merubah sikap menarik semua warganya untuk penyaluran dan pembagian Bansos berupa Beras di laksanakan di kantor Desa.
Dengan kejadian yang di saksikan langsung dan Demi warganya,kepala Desa Tanjung tiga memutuskan untuk penyaluran bantuan Bansos di Kantor Desa Tanjungtiga
“Apapun bentuk Bantuan dari pemerintah Kedepan nya tetap akan saya salurkan di kantor Desa,itu semua demi kenyamanan dan ke amanan masyarakat kami.untuk ke depan kami juga meminta dengan pihak PT.Pos agar kedepannya ada kordinasi yang baik,yang jelas, agar kejadian ini tidak terulang lagi “. tegas syukur kepada awak media.
Sementara kepala kantor pos cabang Blanakan Evi Supriadi ketika di mintai keterangan menyampaikan,” awalnya kami dari PT.Pos cabang Blanakan juga bingung,biasanya semua bantuan yang di salurkan melalui kantor pos,semua desa siap untuk mempasilitasi menjadi tempat penyaluran bantuan,tapi entah kenapa penyaluran bantuan pangan berupa beras ini,ada 6 Desa yang menolak untuk menjadi tempat penyaluran bantuan.
Di antaranya,” Desa Tanjung tiga,muara,Langensari,jaya mukti,Rawa dan Mekar.sedangkan yang siap untuk menyalurkan bantuan melalui Desa ada 3 Desa di antaranya,Desa Blanakan,Rawa Meneng dan Desa Cilamaya hilir.harapan kami untuk ke depan penyaluran bantuan bisa di laksanakan seperti biasa lagi di pasilitasi di kantor Desa,agar tidak menimbulkan seperti kejadian yang sekarang kita lihat bersama bayangkan dari dua desa ada sebanyak 2057 KPM jadi satu, semua datang ke kantor pos cabang Blanakan dengan lahan dan tempat yang sempit tak bisa kita bayangkan dengan apa yang terjadi,untuk itu mari kita utamakan untuk keselamatan masyarakat Pungkas Evi Supriadi pada Awak media.
Sementara penyaluran Bansos pangan berupa beras sebanyak 10 kilo gram kini di laksanakan oleh ke dua Desa yaitu Desa Tanjung tiga dan desa Muara di kantor Desa.masyarakat pun senang dan ber terimakasih kepada kepala desa nya yang sudah mengambil kebijaksanaan dan keputusan yang tepat demi keamanan dan keselamatan warganya dan bukan ego yang di kedepankan.
Sementara Babinsa AD Desa Tanjung Tiga Sertu Asep Deni menyampaikan,” untuk penyaluran Bansos pangan berupa beras di Desa Tanjung Tiga ada sebanyak 1057 KPM,berjalan dengan aman dan tertib, dan tidak berdesak desakan lagi seperti yang terjadi di Kantor pos cabang Blanakan.ucapnya pada Awak Media.(Bebeng)
