Elangmasnews.com,Lampung Utara – Jumat, 11 Juli 2025 – Pemerintah Desa Gedung Negara, Kecamatan Hulu Sungkai, Kabupaten Lampung Utara menggelar Rapat Rembuk Pembangunan Desa tahun anggaran 2025 dan sekaligus melakukan pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada warga penerima manfaat. Acara ini dilaksanakan di Kantor Desa Gedung Negara dan dimulai sekitar pukul 10.00 WIB dengan dihadiri berbagai unsur penting dari pemerintahan dan masyarakat desa.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Camat Hulu Sungkai, Bapak Kadarulah, S.H., bersama staf kecamatan, serta pendamping desa Ibu Tiur, dan Ketua BPD Gedung Negara, Bapak H. Darnadi, yang didampingi oleh seluruh jajaran aparatur desa. Rapat ini merupakan bagian dari proses musyawarah dan perencanaan pembangunan desa yang melibatkan seluruh elemen masyarakat secara terbuka dan demokratis.
Agenda utama dalam rapat tersebut adalah pembahasan rencana penggunaan anggaran dana desa tahun 2025, yang mencakup berbagai prioritas pembangunan, terutama dalam sektor kesehatan dan infrastruktur. Salah satu fokus utama yang diangkat dalam forum adalah upaya pencegahan stunting (kerdil) yang masih menjadi masalah kesehatan serius di lingkungan masyarakat pedesaan.
Dalam sambutannya, Camat Hulu Sungkai menekankan bahwa stunting tidak hanya berdampak pada tumbuh kembang anak, tetapi juga berdampak jangka panjang terhadap kualitas sumber daya manusia. Ia mengajak seluruh komponen masyarakat desa untuk mendukung program pencegahan stunting melalui pola hidup sehat, pemberian gizi seimbang, serta optimalisasi layanan Posyandu dan Puskesmas.
Sementara itu, Kepala Desa Gedung Negara menjelaskan bahwa program-program yang dirancang dalam RKP Desa 2025 akan diarahkan pada sektor-sektor prioritas, termasuk peningkatan kualitas gizi masyarakat, pembangunan sarana air bersih, dan penyediaan fasilitas sanitasi yang layak sebagai bagian dari strategi penurunan angka stunting.
Setelah rangkaian rapat dan diskusi, kegiatan dilanjutkan dengan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa kepada masyarakat penerima manfaat. BLT ini diberikan secara simbolis dan langsung oleh Kepala Desa, disaksikan oleh Camat dan seluruh peserta rapat. Penyaluran dilakukan secara transparan dan tertib, mengikuti prosedur yang telah ditetapkan.
Bantuan Langsung Tunai ini merupakan bagian dari kebijakan pemerintah pusat dalam mendukung pemulihan ekonomi masyarakat pasca pandemi serta sebagai bentuk perlindungan sosial bagi warga yang terdampak secara ekonomi. Pemerintah desa berharap bantuan ini dapat meringankan beban hidup warga dan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kebutuhan pokok.
Rapat pembangunan desa dan penyaluran BLT ini berjalan dengan lancar dan sukses. Warga yang hadir memberikan apresiasi atas keterbukaan dan keterlibatan semua pihak dalam proses pengambilan keputusan pembangunan desa. Pemerintah desa berkomitmen untuk terus menjalankan program pembangunan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat dan keberlanjutan jangka panjang.
(EMN – JUNAIDI)