Pentingnya Sinergitas Media dan Humas di MA serta Peradilan sebagai Bentuk Capaian Integritas

Pentingnya Sinergitas Media dan Humas di MA serta Peradilan sebagai Bentuk Capaian Integritas
Spread the love

Elangmasnews.com, Jakarta – Sinergitas antara media dan Humas di Mahkamah Agung (MA) dan badan peradilan merupakan hal yang sangat penting untuk mencapai integritas dan menjaga kepercayaan publik.

Dalam era informasi yang serba cepat ini, peradilan sebagai lembaga yudikatif harus terbuka dan transparan.

Sinergitas ini bukan hanya tentang mempublikasikan informasi, tapi juga tentang membangun hubungan yang saling mendukung demi terwujudnya peradilan yang bersih dan profesional.

Peran Humas

Humas di MA dan badan peradilan memiliki peran strategis sebagai jembatan informasi antara lembaga peradilan dan masyarakat.

Humas bertanggung jawab untuk menyampaikan informasi yang akurat, cepat, dan transparan terkait dengan kebijakan, putusan, serta kegiatan peradilan lainnya.

Dengan demikian, masyarakat bisa mendapatkan pemahaman yang benar tentang kinerja peradilan dan terhindar dari informasi yang salah atau hoaks.

Peran Media

Di sisi lain, media berperan sebagai kontrol sosial. Media memiliki tanggung jawab untuk memberitakan jalannya proses peradilan secara objektif.

Dengan sinergitas yang baik, media bisa mendapatkan akses yang memadai ke informasi yang dibutuhkan, sehingga bisa menyajikan berita yang faktual dan berimbang.

Media juga bisa menjadi sarana untuk menyuarakan aspirasi dan kritik publik, yang kemudian bisa menjadi masukan berharga bagi peradilan untuk melakukan perbaikan.

Manfaat Sinergitas
Sinergitas antara media dan Humas di MA serta badan peradilan memiliki beberapa manfaat penting:

* Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas: Humas yang proaktif dan media yang mendapatkan akses informasi yang baik akan menghasilkan liputan yang transparan.

Ini mendorong peradilan untuk bekerja secara lebih akuntabel karena setiap prosesnya bisa dipertanggungjawabkan di hadapan publik.

* Pencegahan dan Penangkalan Hoaks: Dengan adanya jalur komunikasi yang efektif antara Humas dan media, informasi yang benar bisa cepat disebarkan.

Hal ini dapat mencegah penyebaran hoaks atau misinformasi yang berpotensi merusak citra peradilan dan mengurangi kepercayaan masyarakat.

* Peningkatan Integritas Lembaga: Liputan media yang berimbang dan transparan akan menunjukkan komitmen peradilan terhadap integritas. Ketika publik melihat peradilan bekerja secara profesional, adil, dan tanpa intervensi, kepercayaan terhadap lembaga peradilan akan meningkat.

* Edukasi Masyarakat: Melalui pemberitaan media, masyarakat dapat lebih memahami fungsi, peran, dan mekanisme kerja peradilan. Ini berkontribusi pada peningkatan literasi hukum masyarakat dan mencegah kesalahpahaman.

Dengan demikian, sinergitas antara media dan Humas di MA serta badan peradilan bukan hanya sekadar hubungan kerja biasa, tetapi merupakan bentuk nyata komitmen terhadap integritas.

Ketika kedua belah pihak bekerja sama secara harmonis, terciptalah ekosistem informasi yang sehat yang pada akhirnya akan memperkuat kepercayaan publik terhadap peradilan.

Penulis : Syamsul Bahri
Ketum FORSIMEMA-RI
( Reporter Eko Wisanto )


Spread the love

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *