Karawang, elangmasnews.com ,- 14 Maret 2025 – Warga Karawang Selatan mulai pesimistis terhadap penyelesaian pembangunan Jembatan Bailey di Cicangor yang ditargetkan rampung sebelum Lebaran. Pasalnya, dalam dua hari terakhir, tidak terlihat adanya perkembangan signifikan dalam pengerjaan proyek tersebut.
Salah seorang warga, Doni, mengungkapkan kekhawatirannya terkait lambatnya progres pembangunan jembatan yang menjadi akses vital bagi masyarakat sekitar.
“Kami tidak yakin Jembatan Bailey ini bisa digunakan saat Lebaran nanti. Progres pembangunannya lambat. Seharusnya pengerjaan dilakukan siang malam untuk mengejar waktu yang tersisa,” ujarnya kepada awak media, Jumat (14/3/2025).
Doni menjelaskan, pada awal pekerjaan, perakitan Jembatan Bailey sempat memberi harapan bagi warga. Badan jembatan telah terpasang hingga belasan meter. Namun, dalam dua hari terakhir, pembangunan terlihat stagnan, bahkan seolah tidak ada perkembangan.
“Kami sebagai warga tidak tahu ada kendala apa sehingga pembangunannya melambat. Padahal, kami berharap sarana transportasi ini bisa segera digunakan sebelum Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah,” tambahnya.
Masyarakat pun berharap Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dan Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, turun tangan untuk memantau perkembangan pembangunan Jembatan Bailey di Cicangor. Warga meminta pemerintah segera mencari solusi atas hambatan yang terjadi di lapangan.
“Kami berharap Bupati Karawang juga ikut memperhatikan hal ini. Meski ruas jalan Badami-Loji dan Jembatan Cicangor merupakan wewenang Pemprov Jabar, tetapi mayoritas penggunanya adalah warga Karawang,” tutup Doni.
Diketahui, Jembatan Cicangor Hilir sebelumnya mengalami amblas pada Senin (3/3/2025), yang menyebabkan terganggunya akses transportasi di wilayah tersebut. Sebagai solusi sementara, pemerintah memutuskan membangun Jembatan Bailey. Namun, lambatnya pengerjaan menimbulkan kecemasan di kalangan warga yang berharap jembatan tersebut bisa segera digunakan menjelang Lebaran.(Red)
Narsum : IG halokrw
